Selasa, 12 April 2011

tugas etika profesi 1


Konsep Dasar Etika Profesi
            Bila kita membicarakan tentang konsep dasar, maka bila dihubungkan dengan etika profesi, maka memiliki arti bahwa mengapa muncul pertanyaan mengapa muncul etika dalam berprofesi dan harus seperti apa etika yang baik dalam berprofesi ini.  Sebelum menjawab pertanyaan ini, kita perlu memahami apa arti dari etika dan profesi itu sendiri.
Etika
            Secara umum, di dalam masyarakat yang memiliki adat istiadat dan tingkat sensitivitas yang tinggi terhadap individu baru, Etika sering dikaitkan dengan moral prilaku individu atau kelompok. Etika ini memiliki kegunaan sebagai suatu tolak ukur dari tindakan individu baru terhadap pencitraan kepada individu atau kelompok lain. Dari kegunaan tersebut, apa yang orang lain lihat dan orang lain nilai, akan menimbulkan suatu nilai positif atau negatif. Nilai positif akan muncul bila prilaku moral individu tersebut sesuai dengan  kebiasaan masyarakat.
            Seperti halnya hubungan antara individu dan masyarakat, etika dan masyarakat dalam pergaulan berprofesi pun diibaratkan seperti itu. Individu itu wajib dan butuh akan penyesuaian kepercayaan, pengakuan dari suatu masyarakat melalui proses dalam etika berprofesi.
Profesi
            Dalam pengertian umum, profesi dimengerti oleh banyak orang bahwa suatu hal yang berkaitan dengan bidang yang dipengaruhi oleh pendidikan dan keahlian. Tetapi tidak bidang itu saja yang dinamakan sebagai profesi, banyak lagi profesi-profesi yang lain, yang di dalamnya terdapat norma-norma yang berlaku pada profesi tersebut. Setiap pelaku profesi, dituntut untuk dapat menguasai teori yang sistematis yang mendasari praktek pelaksanaannya. Menurut GE. George, profesi memiliki arti sebagai kegiatan pokok untuk menghasilkan nafkah hidup uang mengandalkan suatu keahlian.
            Istilah profesi sering dikaitkan dengan Profesional, padahal banyak orang yang profesional, tetapi tidak atau belum termasuk dalam pengertian profesi. Seorang profesional dapat diartikan sebagai orang yang hidup dengan mempraktekkan suatu keahlian tertentu atau melibatkan diri dalam suatu kegiatan yang menuntut mengandalkan suatu keahlian yang tinggi. Terkait dengan alasan mengapa harus adanya etika dalam berprofesi, profesional merupakan salah satu hal mutlak yang harus dimiliki oleh seorang profesi pendidik dalam melaksanakan keahliannya, guna dalam pencitraan masyarakat, seorang pendidik tersebut dapat dinilai baik dan lebih dari itu, ilmu yang disampaikan dapat tersampaikan dengan baik.
Kesimpulan
            Pemikiran awal mengapa harus adanya etika dalam berprofesi, dapat kita jelaskan sekarang. Sesungguhnya pedoman prilaku seorang profesi pendidik mutlak diperlukan dan harus ada guna menjaga martabat suatu profesi tersebut. Sebuah profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat, bila mana dalam diri para pendidik ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika berprofesi, yaitu antara lain:
1.      Takwa kepada Tuhan YME.
2.      Berwawasan luas.
3.      Mampu melaksanakan praktek.
4.      Memiliki Wawasan teknologi.
5.      Mampu memecahkan masalah pendidikan.
Pengabdian kepada masyarakat dan mengaplikasikan keahliannya di dalam ruang lingkup kegiatan berdedikasi, mengabdi di masyarakat, khususnya jurusan PLS, tanpa adanya etika berprofesi, sebuah profesi yang terhormat akan bernilai buruk di mata masyarakat.

Sumber            : www.scribd.com/doc/14436829/etika-profesi
                          www.mikroskil.ac.id/~erwin/etika%20profesi/o3ppt

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger